Wednesday, July 21, 2010

senyum kesukaanku

(copasted from my article at http://ngerumpi.com/baca/2010/07/14/senyum-kesukaanku)


tadi malam...
aku melihat senyum itu
dan untuk pertama kalinya dalam tahun percintaan kita
hatiku seperti tergerus menyerpih melihat senyummu


aku tau dari mana senyum itu ada
karena aku ada di sampingmu
karena aku ada merawat sakitmu
sekuat tenaga mendinginkan panas tubuhmu


senyum itu...perlambang utuhnya bahagia jiwamu
walau hati ini sesak terendam airmata
kamu sedang lupa cinta...
kamu sedang lupa perihnya perpisahan kita nanti


lalu kamu ingat, tersadar..
bahwa sebentar lagi aku akan beranjak
senyum kesukaanku itu mendadak lenyap
berganti gurat nelangsa yang terpahat pasti


di matamu
di pipimu
di bibirmu
di hatimu


hanya ada gurat luka menganga...
kamu berdarah, lelaki kebangganku..


karenaku!

*mabok molto

1 comment:

Unknown said...

jempolku entek...
lagi2 serasa berhalusinasi